Sabtu, 14 Maret 2020

Kecerdasan, bukan bergantung Gelar, Tapi Gerbong Politik..?



Orang Pintar itu Relatif,
Yang Pintar banyak, 
Yang Kaya Banyak,
Hanya Momennya akan mengarahkan kemana..

Yang Pintar, ada Peluang,
Tapi tak berani ambil kesempatan, maka buyar..
Yang kaya, ada Kesempatan,
Ambil Peluang, Sukses Total..

Kesuksesan bukan bergantung pada pencapaian tapi pada suatu penerimaan,
Atau bahkan,
Kesuksesan dan segala sesuatu bergantung pada sisi mana mampu melihat.
Keberuntungan atau Kesialan.

Ada orang tampak sumringah dengan segala kemegahan, keberlimpahan dan segala keberlimangan,
Tapi siapa yang tau suara isi hati,
Ketika mereka tertawa terbahak bahak jauh dalam hati mereka menyimpan Box hitam,
Entah apa isinya, hanya saja dari sisi tersirat ada sesuatu yang disembunyikan.

Buat apakah berfoya foya setelah lelah bekerja?
Hanya sekedar meluapkan, memindahkan amarah, emosi yang terpendam ketika bekerja dengan peluh keringat.
Tiada yang mampu merasakan, 
Beban hidup dari setiap orang.

Apalagi dihubungkan dengan permainan politik kotor,
Yang berlandaskan kemenangan karna jalur relasi dengan segala kemudahan,
Atau bahkan karna suatu nama almamater yang serba 'superior'
Kemenangan bukan pada tempelan tempelan yang melekat,
Kemenangan tetap saja hanya ada pada keyakinan,
Siapa yang pantas dan tekad untuk menjadikan diri sebagai Pemenang,
Bukan karna persaingan,
Persaingan hanya ada diluar,
Tak merambah pada diri seseorang,
Hanya mengecoh pada setiap persimpangan,
Setiap track disuatu jalan.

Biarkan orang mampu dan punya celah dengan beragam penyimpangan,
Hanya saja kecerdasan akal, hati, nurani, mengasahnya gak mudah untuk tetap lurus hingga akhir dari suatu pelajaran,
Karna dunia ini bukan tempat mencari kedamaian,
Semuanya hanya tempat sementara yang harus dilalui demi mencapai suatu kekekalan,
Bagi yang percaya pada hari pembalasan,
Hari yang tak tergantikan,
Dan tak bisa meminta untuk dikembalikan.

Depok 14 Maret 2020

DM

Tidak ada komentar:

Posting Komentar